Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak nampaknya berusaha keras untuk menggenjot pajak tahun depan. Untuk itu, mereka akan terus menyisir kepatuhan pembayaran pajak, khususnya kewajiban orang kaya atau para pengusaha besar. Untuk itu, Ditjen Pajak akan menetapkan kantor pelayanan pajak (KPP) khusus orang kaya seperti large tax office (LTO).
"Kalau kita pakai data yang lebih besar, banyak yang masuk LTO tapi kita khususkan untuk konglomerat, pemilik perusahaan besar. Kita tidak akan berhenti sampai disitu, nanti akan menyusul di Kantor Pajak Madya, jadi nanti masuk di Jakarta Selatan, Jakarta Timur,"ujar Direktur Jenderal Pajak Darmin Nasution, Jumat (15/11).
Tentu saja, target setoran pajak dari LTO dan KPP juga bakal berbeda. "Target LTO bisa lebih besar dari KPP,"sambung Darmin Lagi.
Tahun depan, Dirjen Pajak memang harus menggenjot perolehan pajak lebih besar lagi. Dalam APBN 2009, pemerintah menargetkan pendapatan dari pajak sebesar Rp 726,3 triliun, naik Rp 117,3 triliun atau 19,2% dari target 2008.
Martina Prianti
