Follow Us :

MAROS (SI)-Sedikitnya 63 kepala dusun (kadus) se- Kabupaten Maros, kemarin bertolak ke Jakarta. Keberangkatan para kadus tersebut untuk mempelajari peningkatan pencapaian Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) di Kecamatan Tanah Abang Jakarta.

Kepala Bagian Humas Pemkab Maros yang juga bertugas sebagai koordinator rombongan Arwin Malik menyatakan, para kadus itu diberangkatkan agar mereka dapat pembelajaran dari Kota Jakarta tentang bagaimana pencapaian PBB yang banyak dan memenuhi target.

Rencananya hari ini, rombongan kadus tersebut akan berkunjung ke kantor Kecamatan Tanah Abang sebagai salah satu kecamatan yang mampu mendapatkan PBB yang melebihi dari target.”Di Jakarta pencapaian PBB mencapai Rp3 miliar per kecamatan.

Sedangkan kita di Maros, itu sudah seperdua dari pencapaian per kabupaten. Bagaimana bisa mencapai Rp2 miliar per kecamatan jika pendapatan PBB saja hanya kisaran Rp2 juta. Makanya kita masih perlu belajar,” ujarnya. Arwin tidak menampik jika usaha kadus untuk memperoleh PBB sudah baik.

Namun itu masih dirasakan kurang maksimal, mengingat potensi yang di miliki Maros jauh lebih banyak dibandingkan yang ada. Disamping itu, kata Arwin,kadus yang diberangkan ke Jakarta terdari lima perwakilan dari satu kecamatan.Mereka yang dipanggil karena dianggap telah berhasil pada pengelolaan penarikan PBB di daerahnya masingmasing.”

Para kadus ini sengaja dibawa untuk memotivasi mereka agar bisa mengikuti jejak para kolektor yang ada di Kecamatan Tanah Abang.”jelasnya. Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah Maros Andi Syamsul Fachri yang dihubungi SI mengatakan, kepala dusun yang diberangkatakan pertama ke Jakarta ini adalah kadus pilihan yang dianggap berhasil mencapai target PPB di wilayahnya.

“Mereka semua sengaja kami bawa ke Jakarta agar dapat membuka pikiran guna meningkatan pengelolaan penarikan PBB di wilayahnya,” ujarnya.

najmi s limonu
error: Content is protected